Pramono Instruksikan Pembersihan Jakarta Pasca Demo dan Gratiskan Trans Jakarta, MRT Satu Pekan

Avatar photo
Gubernur DKI Pramono Anung saat memberikan keterangan kepada media terkait imbas kota jakarta pasca demo ( foto: tangkapan layar)
Gubernur DKI Pramono Anung saat memberikan keterangan kepada media terkait imbas kota jakarta pasca demo ( foto: tangkapan layar)

Jakarta,SPN- Akibat Aksi Demo yang terjadi Jumat (29/8) beberapa fasilitas umum seperti halte Trans Jakarta,Halte Bis,Gerbang To’ rusak parah. Untuk itu Gubernur DKI Jakarta,Pramono Anung Wibowo menginstruksikan mulai dilakukan perbaikan dan pembenahan apa yang rusak dan pembersihan jalan dari sampah dan bekas gas airmata didepan gedung MPR-DPR RI.

” Saya instruksikan pasukan pelangi ( pasukan orange -PSU,Pasukan biru dan pasukan hijau untuk bersih bersih kota Jakarta pasca demo , saya juga perintahkan agar memperbaiki fasilitas umum seperti halte bus,halte Trans Jakarta,Gerbang tol yang dirusak massa demo” Ujar Pramono Anung kunjungi Kediaman Rumah Alm Affan Kurniawan bersama Ketua DPR RI Puan Maharani, Sabtu (30/8/2025)

Ketua DPR RI Puan Maharani meminta maaf atas kinerja  anggota dewan ( foto: tangkapan layar )
Ketua DPR RI Puan Maharani meminta maaf atas kinerja anggota dewan ( foto: tangkapan layar )

Lebih lanjut Pramono juga mengatakan mulai hari ini KRL dan Trans Jakarta sudah mulai beropersi normal. Pram juga menggatiskan Transjakarta dan MRT selama satu pekan dikarenakan rusaknya beberapa halte Trans Jakarta sehingga tidak bisa untuk Tap kartu tanda masuk di halte Trans Jakarta.

Kepada media Gubernur juga mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak akan mencabut Kartu Jakarta Pintar (KJP) siswa yang terlibat demonstrasi. “Pemprov DKI menegaskan tak memiliki keinginan mencabut KJP.”Jadi, urusan KJP itu kewenangan sepenuhnya pemerintah Jakarta. Dan dalam hal ini tidak ada keinginan kami untuk mencabut KJP,” kata Pram

Pramono mengatakan agar seluruh siswa untuk tidak terlibat unjuk rasa. Pramono meminta Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta Nahdiana untuk mengirim surat imbauan kepada seluruh kepala sekolah.

Sementara itu Ketua DPR Puan Maharani saat bersama Pramono mengatakan kedatangan nya kerumah Affan untuk mengucapkan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga Affan. Ia juga meminta maaf pada seluruh masyarakat Indonesia atas kinerja Anggota Dewan yang dinilai masyarakat belum memenuhi apa yang diinginkan rakyat seluruh Indonesia.