Ambon, SPN – Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Provinsi Maluku, menjadikan ketahanan pangan sebagai skala prioritas.
Ini karena SBB merupakan daerah yang memiliki potensi besar dalam produksi pangan, terutama beras, jagung, dan ubi jalar.
Hal itu dikemukakan Wakil Bupati SBB, Selfinus Kainama, S.Pd ketika membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) pada Rabu, (26/3/3025) yang berlangsung di Kecamatan Kairatu.
Selfinus menuturkan, perancangan pembangunan Daerah tidak hanya dilakukan melalui pendekatan menggunakan berpikir ilmiah (teknokratik), partisipatif dan politis, tetapi dilakukan melalui pendekatan dari atas kebawah begitu jiga debaliknya dari bawah keatas.
Wakil Bupat SBB menyadari jika setiap kegiatan yang diusulkan masyarakat tidak sepenuhnya dapat diakomodir dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), hal itu dikarenakan pada keterbatasan dan kemampuan keuangan daerah.
Oleh karenanya menurut Wakil Bupati SBB, setiap usulan yang disampaikan harus mempertimbangkan skala prioritas dan merupakan kebutuhan masyarakat.
