Sebanyak 17 kepala sekolah dari 21 sekolah di Kabupaten Lebak mengikuti sosialisasi tanda tangan elektronik yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi administrasi dalam proses tanda tangan kepala sekolah.
Ketua K3S Kabupaten Lebak, Zainuddin, S.Pd., yang juga merupakan Kepala SD Negeri 2 Sekarwangi, menyampaikan harapannya agar tanda tangan elektronik dapat membuat segala kegiatan administrasi lebih praktis dan mudah.
“Dengan adanya sosialisasi tanda tangan elektronik ini, diharapkan segala kegiatan yang berkaitan dengan tanda tangan kepala sekolah akan lebih praktis dan lebih mudah,” ujar Zainuddin dalam sambutannya, Rabu (26/2/2025).
Acara ini turut dihadiri oleh 21 operator sekolah yang mendampingi para kepala sekolah dalam memahami penggunaan tanda tangan elektronik. Kegiatan ini juga melibatkan tim dari Dinas Pendidikan yang bekerja sama dengan Kominfo Kabupaten Lebak, dengan menghadirkan tim berjumlah tiga orang yang diketuai oleh Faris Abdillah.
Para pengawas sekolah juga turut hadir dalam sosialisasi ini, di antaranya Dani Mayar, M.Pd., dan Ida, S.Pd.I. Keduanya sangat antusias mendampingi para kepala sekolah dalam kegiatan bimbingan teknis ini. Sementara dari SD Negeri 1 Cilayang dihadiri langsung oleh Kepala Sekolah Hj. Siti Suarti, S.Pd
Kegiatan ini diharapkan dapat membantu kepala sekolah dalam mengadopsi tanda tangan elektronik guna meningkatkan efisiensi dalam berbagai dokumen administratif. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menerapkan sistem digitalisasi di sektor pendidikan.
Dengan adanya sosialisasi ini, para kepala sekolah di Kabupaten Lebak diharapkan dapat segera menerapkan tanda tangan elektronik dalam administrasi sekolah mereka. Langkah ini dinilai penting untuk meningkatkan efektivitas dan transparansi dalam pengelolaan dokumen di lingkungan pendidikan.
