Kementrian PU Rampungkan Penataan Kawasan Pusaka Benteng Oranje

oleh -62 Dilihat
Kawasan wisata pusaka Benteng Oranje Ternate ( Humas PU)

Jakarta, SPN – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) telah merampungkan penataan kawasan cagar budaya Benteng Oranje di Ternate, Maluku Utara. Benteng Oranje merupakan bangunan bersejarah peninggalan masa kolonial Belanda yang menjadi salah satu ikon wisata di Ternate.

Konsep penataan kawasan cagar budaya Benteng Oranje berprinsip pada pelestarian nilai-nilai sejarah bangunan, keselarasan lingkungan, dan kearifan lokal. “Penataan dilakukan secara komprehensif dengan memperhatikan keaslian elemen bangunan dan harmonisasi dengan lingkungan sekitarnya.” ungkap Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Dewi Chomistriana, Jumat (24/1/2025).

Penataan kawasan Benteng Oranje dimulai pada Juni 2024 oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Maluku Utara, Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya, dengan anggaran Rp5 miliar dari APBN. Penataan meliputi pembangunan amfiteater seluas 840 m2, pelataran berundak seluas 111,3 m3, pagar sepanjang 227 meter, prasarana pengelolaan sampah sejumlah 22 unit, dan revitalisasi pendopo seluas 196 m2.

Baca Juga :  Jasa Marga Lakukan Pengaturan Lalu Lintas pada pembongkaran menara telekomunikasi

Benteng Oranje terletak di Jalan Hasan Boesoeri, Gamalama, Ternate Tengah, sekitar 3,5 km dari Bandara Sultan Babullah atau 20 menit perjalanan darat. Penataan kawasan cagar budaya Benteng Oranje diharapkan dapat mendorong pengembangan ekonomi kreatif dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup di Ternate, yang dikenal dengan potensi wisata sejarah dan budayanya.

Kepala BPPW Maluku Utara, Firman Aksara, menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah daerah, komunitas, dan dunia usaha dalam upaya pelestarian cagar budaya di Ternate. Penyerahan pengelolaan paket pekerjaan penataan telah dilaksanakan pada 19 Desember 2024 dari BPPW Maluku Utara, Ditjen Cipta Karya, kepada Pemerintah Kota Ternate.

“Kami mengimbau pemerintah kota dan masyarakat untuk bersama-sama merawat dan memelihara infrastruktur yang telah dibangun agar terus memberikan manfaat,” pungkas Firman Aksara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.