Tim Nasional Indonesia akan menghadapi laga penting melawan China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, malam ini di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Kemenangan menjadi harga mati bagi skuad Garuda jika ingin menjaga peluang lolos dari fase grup.
Atmosfer dipastikan panas, dengan dukungan puluhan ribu suporter yang akan memadati stadion berkapasitas 76 ribu penonton itu. Dukungan dari luar stadion pun tak kalah besar, termasuk antusiasme masyarakat umum dan pecinta sepakbola nasional.
Sinyal tekanan terlihat dari berbagai penjuru, termasuk spekulasi pasar taruhan yang mulai ramai memperbincangkan peluang masing-masing tim. Namun, bagi mayoritas masyarakat pecinta Garuda, satu suara menggema: Indonesia harus menang.
Pelatih Patrick Kluivert menyadari betul krusialnya pertandingan ini. Jika Indonesia gagal meraih poin penuh, maka jalan menuju babak selanjutnya akan makin terjal, terutama jika Australia berhasil menaklukkan Jepang di pertandingan lain. Saat ini, Australia juga mengoleksi sembilan poin—sama seperti Indonesia—dan menjadi pesaing langsung dalam Grup C.
Bahrain pun menjadi ancaman tersendiri jika mampu menang dari Arab Saudi. Maka dari itu, tidak ada ruang untuk kesalahan. Hanya kemenangan yang akan menjaga asa.
Susunan Pemain Garuda
Indonesia diperkirakan akan menurunkan Emil Audero di bawah mistar, menggantikan Maarten Paes yang terkena akumulasi kartu kuning. Beberapa pemain yang berpeluang masuk starting lineup antara lain Tom Hayee, Nathan Tjoe A On, Justin Hubner, Beckham Putra, Ivan Jenner, Rafael Struick, Mees Hilgers, dan Jay Idzes.
Statistik Pertemuan
Secara historis, Indonesia telah bertemu China sebanyak 22 kali. Dari pertemuan itu, Indonesia hanya menang 3 kali, kalah 15 kali, dan imbang 4 kali. Total gol yang berhasil dicetak Indonesia hanya 14, sementara kebobolan mencapai 48 gol.
Meski statistik tidak berpihak, dukungan publik dan semangat juang pemain diharapkan menjadi modal besar untuk mengukir sejarah baru malam ini. -Sar-