Jakarta, SPN — Ketua PMI DKI Jakarta, Beky Mardani, menegaskan bahwa dana hasil Bulan Dana PMI memiliki peran vital dalam mendukung kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana, terutama kebakaran yang kerap terjadi di wilayah padat penduduk Jakarta Barat.
Hal ini disampaikan dalam acara pengukuhan Panitia Bulan Dana PMI Jakarta Barat Tahun 2025 yang digelar di Ruang Ali Sadikin, Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Jumat (19/9/2025).
“PMI bukan hanya soal donor darah. Dana Bulan Dana digunakan untuk mendukung program-program kemanusiaan yang nyata, seperti penanganan kebakaran di pemukiman padat, evakuasi korban, dan penyediaan bantuan darurat,” ujar Beky.
Ia menekankan pentingnya menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat agar mereka memahami bahwa kontribusi mereka berdampak langsung pada keselamatan sesama.
Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, dalam sambutannya menyoroti pentingnya mekanisme penghimpunan dana yang dilakukan secara elegan dan penuh etika. Menurutnya, karena dana tersebut digunakan untuk hal-hal baik, maka cara memperolehnya pun harus dilakukan dengan cara yang baik pula.
“Saya yakin apabila penyampaian dilakukan dengan bijak, para donatur akan memberi dengan sepenuh hati, terlebih ini semua demi kemanusiaan,” kata Uus.
Ia juga mengajak seluruh jajaran panitia untuk mengedepankan transparansi dan pendekatan humanis dalam setiap proses penggalangan dana. Dengan cara ini, masyarakat akan merasa dihargai dan lebih terbuka untuk berpartisipasi secara sukarela.
Plt. Ketua PMI Jakarta Barat, Ujang Sungkawa, menambahkan bahwa panitia akan melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala selama masa Bulan Dana yang berlangsung hingga 30 November 2025. Ia berharap sinergi antara PMI, pemerintah kota, dan masyarakat dapat memperkuat sistem tanggap darurat di Jakarta Barat.
Bulan Dana PMI bukan sekadar agenda tahunan, tetapi momentum untuk memperkuat solidaritas sosial dan membangun kesiapsiagaan komunitas terhadap bencana. Di wilayah seperti Jakarta Barat yang memiliki banyak kawasan padat penduduk, kesiapan menghadapi kebakaran dan bencana lainnya menjadi kebutuhan mendesak.
PMI Jakarta Barat telah aktif dalam berbagai kegiatan penanggulangan bencana, mulai dari pelatihan relawan, penyediaan alat pemadam ringan, hingga pendampingan psikososial bagi korban terdampak. Dana Bulan Dana menjadi tulang punggung operasional kegiatan tersebut.
Dengan semangat kemanusiaan dan pendekatan yang elegan, PMI Jakarta Barat bersama Pemerintah Kota berharap Bulan Dana tahun ini tidak hanya sukses secara nominal, tetapi juga bermakna dalam membangun ketangguhan masyarakat menghadapi situasi darurat.